Aktif secara fisik mencerminkan fitrah manusia sesuai dengan perintah Allah SWT yang menciptakan alam semesta bergerak. Aktivitas fisik mingguan asal dilakukan apakah itu ringan, sedang maupun berat dibandingkan dengan tidak ada aktivitas fisik mingguan. Dengan demikian daya survival makin tinggi sesuai dengan makin meningkatnya aktivitas fisik.
Aktivitas fisik mingguan apapun disamping kegiatan hidup rutin sehari-hari mempunyai daya proteksi terhadap kematian kardiovaskuler. Aktivitas fisik mingguan yang bersifat ringan (denyut jantung meningkat sampai 10 kali permenit) sudah memberi dampak proteksi, hanya harus dilakukan hampir setiap hari, sedangkan aktivitas fisik mingguan yang bersifat sedang atau berat cukup dilakukan 2-3 kali seminggu, yang terpenting adalah keteraturan. Olahraga yang murah dan mudah seperti jalan kaki 6 kilometer per jam, senam erobik beban sedang (Senam Jantung Sehat), menari, Olahraga bela diri (pencak silat karate dan lain-lain). Melakukan kegiata setara seperti naik tangga dua tingkat, membawa barang 10 kg, mencangkul dan kegiatan berkebun sudah cukup bermanfaat dalam upaya pencegahan kardiovaskuler.
Dengan demikian aktivitas fisik sedang dalam bentuk apapun,asalkan mampu meningkatkan frekuensi nafas yang tidak sampai terengah-engah sudah cukup baik untuk mencegah penyakit jantung dan stroke. Sangat dianjurkan stop merokok, gerak fisik secara teratur dapat mencegah penakit jantung dan stroke.
Kutipan : http://inaheart.or.id/kiat-sehat/aktivitas-fisik-mencegah-penyakit-jantung-dan-stroke
Gambar : http://www.cianjurcybercity.com/wp-content/uploads/2009/04/lari.jpg
Aktivitas Fisik Mencegah Penyakit Jantung dan Stroke
Posted by
Admin
on 18.45
3
komentar
3 komentar
Leave a Reply
kegiatan yang murah meriah tapi sulit untuk dilakukan
terima kasih atas infonya bermanfaat sekali
info yang sangat baik untuk menjaga kesehatan ,,terima kasih atas infonya