Lidah Buaya (Aloe Vera) telah dikenal luas masyarakat sebagai tanaman hias dan tanaman berkhasiat obat. Tanaman ini semenjak dahulu telah digunakan sebagai penyubur rambut, penyembuh luka dan untuk perawatan kulit. Lidah buaya dapat ditemukan dengan mudah di kawasan yang berhawa panas, seperti Afrika.Lidah Buaya (Aloe Vera) saat ini lebih banyak dikembangkan untuk bahan baku industri farmasi, kosmetik dan makanan serta minuman. Kandungan enzim, asam amino, mineral, vitamin, polisakarida dalam Lidah Buaya membuat tanaman ini berkhasiat obat.
Khasiat dari Lidah Buaya selain sebagai penyubur rambut, penyembuh luka dan perawatan kulit, Lidah Buaya dapat juga di manfaatkan sebagai tanaman berkhasiat obat. Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan cacingan, luka bakar, bisul, luka bernanah; amandel, sakit mata, keseleo, kosmetik, jerawat. Bagian dari Lidah Buaya yang berkhasiat obat: daun, bunga dan akar.
Tanaman berkhasiat obat ini dapat di budidayakan dengan sangat mudah.
Racikan Berkhasiat Obat dari Lidah Buaya:
Penyubur rambut:
Daun lidah buaya segar secukupnya dibelah, diambil bagian dalam yang rupanya seperti agar-agar, digosokkan ke kulit kepala sesudah mandi sore, kemudian dibungkus dengan kain, keesokan harinya rambut dicuci. Dipakai setiap hari selama 3 bulan untuk mencapai hasil yang memuaskan.
Luka terbakar dan tersiram air panas (yang ringan):
Daun dicuci bersih, ambil bagian dalamnya, tempelkan pada bagian tubuh yang terkena api/air panas.
Bisul:
Daun dilumatkan ditambah sedikit garam, tempelkan pada bisulnya.
Kencing manis (DM):
1 batang lidah buaya dicuci bersih, dibuat durinya, dipotong-potong seperlunya direbus dengan 3 galas air sampai menjadi 1 1/2 gelas. Diminum sehari 3 x 1/2 gelas, sehabis makan.
Batuk rejan:
Daun sekitar 15 – 18 cm, direbus kemudian ditambah gula, minum.
Syphilis:
Bunga ditambah daging: Direbus, minum.
Cacingan, susah buang air kecil:
15 – 30 gram akar kering lidah buaya direbus, minum.
Luka terpukul, luka dalam (muntah jarah):
10 – 15 gram bunga kering lidah buaya direbus, minum atau bunga ditim dengan arak putih, untuk pemakaian luar.
Sesak nafas (asma) :
ambil 1 tangkai lidah buaya, cuci bersih, panggang, kemudian diperas. minumlah hasil perasan setelah di beri gula batu atau madu.
Kencing darah:
15 gram daun lidah buaya diperas, ditambah 30 gram gula, ditambah air beras secukupnya, minum.
Wasir:
1/2 batang daun lidah buaya dihilangkan duri-durinya, cuci bersih lalu diparut. Tambahkan 1/2 cangkir air matang dan 2 sendok makan madu, aduk, saring. Minum sehari 3 kali.
Sembelit (pencahar):
ambil 1/2 batang daun lidah buaya dicuci dan dibuang kulit dan durinya, isinya dicincang, lalu diseduh dengan 1/2 cangkir air panas dan tambahkan 1 sendok makan madu, hangat-hangat dimakan, sehari 2 kali.
PERHATIAN :
Dilarang pakai untuk wanita hamil, gangguan pada sistem pencernaan dan diare.
Source By : http://tanamanberkhasiat.wordpress.com/2008/08/12/khasiat-lidah-buaya-aloe-vera/
Gambar : http://tanamanberkhasiat.wordpress.com/2008/08/12/khasiat-lidah-buaya-aloe-vera/
